Saling
peduli itu harus, apalagi sesama saudara muslim. Tidak harus yang tua peduli
kepada yang muda, yang muda pun juga harus peduli kepada yang lebih tua. Semoga
kita jadi muslim yang dikaruniai sifat ini yaa, terutama saya. Aamiin....Hehe...
biasakan
yang muda menghormati yang tua, dan yang tua menyayangi yang muda. oke bro?
ini
ada sebuah cerita....
pada
zaman dahulu kalaaa.... (sepertinya ini
berlebihan ) :D
ada
mahasiswi teknik yang sedang lembur di kampus, biasalaaah...kalian pasti paham.
Pulang larut malam itu sudah biasa. Naik motor sendiri itu jauh lebih baik
daripada jalan kaki sendiri malam-malam. Oleh karena itu si mahasiswi ini bawa
motor agar bisa pergi dan pulang kapan pun dia mau.
Suatu
malam, si mahasiswi ini belum mau pulang saat temannya ngajak pulang. “kamu duluan aja”, begitu katanya. Karena
diminta seperti itu maka si teman segera pulang karena sudah ngantuk berat.
Setelah
si teman pulang, si mahasiswi ini baru sadar kalau dia tidak membawa sepeda motor.
Jadi bingung deh pulangnya gimana. Jalan sendiri malam-malam itu rasanya
sesuatu soalnya.
Waktu
itu, di ruangan tempatnya mengerjakan tugas ada adek kelas juga, dia melihat
adek kelas yang sedang kemas-kemas, sepertinya mau pulang. “kamu pulang?aku nebeng ya”.
“iya mbak”, jawab si adek kelas. Adek kelas
yang notabene masih maba (mahasiswa baru) ini cowok yang pendiem, dilihat dari
penampilannya sih masih polos, nggak kebanyakan tingkah. Si mahasiswi ini
bersyukur banget akhirnya ada tebengan pulang.
Setelah
berkemas, mereka segera keluar ruangan. “kamu
bawa motor kan?”, tanya si mahasiswi kepada adek kelas ketika keluar
ruangan. Entah atas dasar apa si mahasiswi ini kok mengajukan pertanyaan
seperti itu.
“nggak mbak”, jawab si adek kelas.
“?!$%?!@#*!@$”, si mahasiswi spechless, rasanya pengen nelen meja. Yaweslah, sudah terlanjur basah. Haha....akhirnya mereka ja-lan ka-ki bareng menuju kosan. Kebetulan kosan si adek kelas ini beralamat lebih dekat dari kampus daripada kosan si mahasiswi. Ketika sampai di alamat kos si adek kelas, si adek kelas ini terus jalan.
“nggak mbak”, jawab si adek kelas.
“?!$%?!@#*!@$”, si mahasiswi spechless, rasanya pengen nelen meja. Yaweslah, sudah terlanjur basah. Haha....akhirnya mereka ja-lan ka-ki bareng menuju kosan. Kebetulan kosan si adek kelas ini beralamat lebih dekat dari kampus daripada kosan si mahasiswi. Ketika sampai di alamat kos si adek kelas, si adek kelas ini terus jalan.
“kamu mau kemana?”, tanya si mahasiswi
heran.
“nemenin sampean sampek kos mbak”, jawabnya
polos.
uwooooooooooooo
so swit banget kan ya si adek kelas ini.
Simple
sih apa yang dilakukan si adek kelas, tapi good banget. Peduli sama kakak kelasnya.
#kisah dari seorang teman
#kisah dari seorang teman
No comments:
Post a Comment