Wednesday 28 May 2014

# Opini

Apakah “lebih cepat lebih baik” selalu jadi yang terbaik?

Lebih cepat lebih baik, kalian pasti sudah nggak asing dengan motto itu. Iya, itu motto salah satu capres dulu,yang itu lhoo, iya benar yang itu.

Pagi ini itu hari hem banget pokoknya. Niatnya sih lebih cepat lebih baik gitu, Ndang selesai urusannya. Mumpung kuliahnya mendadak nggak ada – sebenarnya ganti waktu aja sih, langsung deh ngurus berkas pendaftaran beasiswa Djarum buat dikirim. Alamat tujuannya kedungdoro, Surabaya. memang masih Surabaya tapi kalo waktunya Cuma satu setengah jam-an dan belum factor macet, factor nyasar mungkin juga ada, akhirnya memanfaatkan jasa JNE yang ada di deket kampus. Hemat bensin juga sih, hehe…

Setelah ba-bi-bu ngurus berkas itu di JNE kita langsung balik kampus, kuliah kedua sudah menanti. Dan apa yang saya lihat di depan parkir sungguh mengejutkan dan membuat mata terbelalak. Saya melihat sebuah stand kecil dan disitu terdapat tulisan “Beasiswa Djarum plus”, oh-my-god jadi saya bolak-balik,  riwa riwi ngurus berkas tadi itu terhitung usaha keras banget? Padahal di kampus berdiri gagah stand untuk mengumpulkan berkas? Benar-benar keterlaluan, selisih hitungan detik mungkin antara keberangkatanku ke JNE dengan berdirinya stand itu.

Jadi, untuk kali ini lebih cepat lebih baik sedang tidak berlaku hahaha…

Biar temen-temen tidak mengalami kecegekan seperti yang barusan saya alami, langsung deh saya broadcast bahwa adanya fasilitas untuk mengumpulkan berkas, cukup lima langkah dari lab- mungkin, (terinspirasi judul lagu dangdut deh) Haha…. Karena saya percaya “permudahlah urusan orang, maka Allah akan mempermudah urusanmu pula” hehe….

Buat Farah, nggak usah mukul-mukul jog motor, dan buat Eva nggak usah deh mencabik-cabik standnya.
Saya ucapkan, selamat menikmati sensasi kecegekan pagi yang ceria ini haha

No comments:

Post a Comment

Follow Instagramku